Jakarta, SP.com – Ketua DPR Puan Maharani mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas dedikasi para bidan yang telah membantu memperkuat sistem kesehatan di Indonesia, khususnya bagi para ibu dan bayi. Berkat jasa para bidan, maka ibu-ibu berhasil melahirkan bayi dengan selamat.

“Terima kasih atas dedikasi yang telah diberikan untuk kehidupan yang berkelanjutan, karena berkat dedikasi dan jasa para bidan, maka para ibu berhasil melahirkan bayinya dengan selamat, dan bayi yang dilahirkan bisa tumbuh sehat,” katanya menanggapi Hari Bidan Internasional yang jatuh setiap 5 Mei, Kamis (5/5/2022).

Dia mengingatkan bahwa tenaga kesehatan di Indonesia, termasuk para bidan masih memiliki pekerjaan rumah besar. Pasalnya, angka kematian ibu melahirkan dan bayi yang baru lahir masih cukup tinggi.

Berdasarkan Survei Penduduk Antar Sensus 2015, dua perempuan di Indonesia meninggal setiap jam akibat komplikasi selama kehamilan, melahirkan, dan nifas. Angka kematian ibu yang masih tertinggi di Asia Tenggara itu, menurut Puan, berdampak pada kesejahteraan, kesehatan, dan kualitas hidup perempuan, keluarga, dan bangsa.

Oleh karena itu, dia menegaskan bidan memiliki peran penting dalam mengatasi persoalan ini. “Untuk itu, kita sudah sepatutnya memberikan dukungan yang dibutuhkan untuk meningkatkan profesionalisme dan kompetensi bagi para bidan,” tutur perempuan pertama yang menjadi ketua DPR ini.

Dia menilai profesi bidan harus dididik dan dilatih dengan baik. Menurut Puan, profesi bidan butuh lingkungan untuk bekerja efektif, termasuk sebagai bagian dari tim yang suportif dengan sumber daya yang layak.

“Karena itu, penting bahwa investasi untuk bidan harus fokus tidak hanya pada jumlah, tetapi pada pendidikan, pelatihan yang berkelanjutan, regulasi, dan lingkungan kerja,” kata mantan Menko PMK ini. [Beritasatu.com]